KEMBARAD.ID – Danrem 172/Praja Wira Takhti (PWY) Brigjen TNI Izak Pangemanan mengungkapkan, senapan yang digunakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Lamek Taplo berasal dari helikopter TNI yang mengalami kecelakaan.
Senjata api dan amunisi tersebut digunakan untuk menyerang TNI.
Senjata tersebut diperoleh dari reruntuhan helikopter MI17 yang jatuh dalam penerbangan Oksibil-Sentani pada Juli 2019 lalu.
“Senpi yang dimiliki KKB pimpinan Lamek Tablo berasal dari helikopter MI17 yang membawa 12 prajurit TNI,” ujar Izak, Jumat 21 Mei 2021.