KEMBARA.ID,DENPASAR-Warga Bali dihebohkan dengan munculnya pengakuan seorang sopir Jawa-Bali berinisial AMP yang menyampaikan bisa meloloskan penumpang di Pelabuhan Gilimanuk menuju Bali tanpa melalui rapid test ditengah pandemi covid-19.
Apalagi, pengakuan tersebut seolah- olah bisa lolos dari pengetatan penjagaan aparat gabungan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bali di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Jawa Timur dan Gilimanuk, Bali.
Bahkan, si driver AMP mengunggah video pada akun facebooknya ketika membawa penumpang dari Jawa ke Bali kemudian disebarkan di beberapa grup facebooknya.
Baca juga: Cinta Terlarang Sejak 2016 Terbongkar, Kerap Berhubungan Bertiga Saat Suami DS Keluar Rumah
Baca juga: HEBOH, Pengakuan Sopir Bisa Loloskan Penumpang Tanpa Rapid Test di Pelabuhan Gilimanuk
Baca juga: Video Penggerebekan Wayan Kontal Viral, Bobol ATM Ratusan Juta Rupiah di Bali
Terkait hal ini, kepada kembara.id, Sabtu (30/5/2020), Kepala Dinas Perhubungan Bali, IGW Samsi Gunarta, menjelaskan petugas Dinas Perhubungan Bali juga ditempatkan di Pelabuhan Ketapang pada cek poin akhir Jawa Timur.
“Kita ada di Ketapang, di cek poin akhir Jawa Timur,” kata Samsi Gunarta.
Ia juga merasa heran mengapa mereka bisa masuk ke pelabuhan tanpa tiket, dan masih merasa bertanya, dari mana mereka mendapatkan tiket penyeberangan.
“Mestinya mereka tidak bisa masuk di pelabuhan tanpa tiket. Nah, tiketnya ini dari mana dong?,” tegas Samsi Gunarta.