KEMBARA.ID,DENPASAR- Setelah pemerintah pusat melonggarkan semua moda transportasi baik darat, laut, dan udara, tentunya Bali akan menjadi tujuan utama setelah selama ini semua orang hanya melakukan aktivitas dari rumah.
Belajar, bekerja dan berdoa dari rumah saja, membuat sejumlah warga bosan atau jenuh.
Bali yang dianggap mampu mengendalikan penyebaran covid-19, akan menjadi destinasi terbaik untuk menghilangkan rasa bosan dan jenuh Ketika kehidupan new normal yang rencana diterapkan pemerintah mulai 1 Juni 2020.
Untuk mengantisipasi kedatangan ribuan orang ke Bali, Pemerintah Provinsi Bali telah bersurat ke Kementerian Perhubungan untuk memperketat pemeriksaan setiap orang yang akan masuk Bali.
Baca juga: Pemerintah Bali Persilakan Warga Keluar Rumah
Baca juga: Komang Iyas Ditembak Mati Saat Rebut Pistol Polisi, 3 Peluru Tembus Punggung hingga Dada
Pemerintah Bali melalui Gugus Tugas Covid-19, memastikan setiap orang yang masuk Bali menggunakan moda transportasi apapun, tidak terinfeksi covid-19.
“Setiap orang yang masuk Bali dengan moda transportasi apapun, bisa kita pastikan tidak terinfeksi covid-19,” tegas Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Bali, Dewa Made Indra saat jumpa pers terkait perkembangan covid-19 di Bali, Jumat (22/5/2020).
Dia mengatakan, oleh karena itu sesuai permohonan Gubernur Bali, beliau minta setiap pelaku perjalanan yang menggunakan moda transportasi udara, harus memeperlihatkan surat keterangan bebas covid -19 dengan menggunakan test swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
Baca juga: Enam Gadis Dipaksa Layani Pria Mesum di Panti Pijat, Usia Mereka Masih Belia
Baca juga: Baru Saja, Satu Orang Ditebas di Denpasar, Polisi Temukan Golok Dalam Kresek Merah
